-->

Siapa Thomas Lembong Yang Di Sebuy Gibran? Cek Disini Profilnya.

Thomas Lembong
Source: wikipedia.org

Thomas Lembong Merupakan Mantan Menteri Perdagangan dan Kepala BKPM Era Jokowi

Gibran Rakabuming Raka menyinggung Thomas Lembong dalam Debat Cawapres 2024. Ia menyebut Thomas Lembong sebagai orang di balik layar yang sering menggaungkan isu Lithium Ferro Phosphate (LFP).

Profil Thomas Lembong

Thomas Lembong lahir di Jakarta pada 4 Maret 1971. Ia meraih gelar sarjana di bidang arsitektur dan tata kelola dari Universitas Harvard pada 1994.

Karir Thomas Lembong dimulai di dunia perbankan. Ia pernah bekerja di Deutsche Bank, Bank Mandiri, dan Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).

Pada 2013, Thomas Lembong terjun ke dunia politik sebagai penasihat ekonomi dan penulis pidato untuk Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

Saat Jokowi menjabat presiden, Thomas Lembong ditunjuk sebagai Menteri Perdagangan (2015-2016) dan Kepala BKPM (2016-2019).

Thomas Lembong dikenal sebagai sosok yang dekat dengan Jokowi. Ia juga merupakan salah satu penulis pidato Jokowi yang paling ikonik, seperti pidato "Game of Thrones" dan pidato "Thanos".

Saat ini, Thomas Lembong menjabat sebagai Ketua Dewan PT Jaya Ancol dan Direktur Consilience Policy Institute.

Komentar Gibran Tentang Thomas Lembong

Gibran menyinggung Thomas Lembong karena ingin mempertanyakan komitmen Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar terhadap industri nikel.

Gibran menyebut Anies-Muhaimin sering menggaungkan isu LFP, yang merupakan baterai kendaraan listrik yang tidak menggunakan nikel.

Gibran mempertanyakan apakah Anies-Muhaimin akan menghentikan pengembangan industri nikel di Indonesia jika terpilih menjadi presiden dan wakil presiden.

Thomas Lembong adalah sosok yang memiliki karier yang cemerlang di dunia perbankan dan politik. Ia dikenal sebagai orang yang dekat dengan Jokowi dan juga sebagai salah satu penulis pidato Jokowi yang paling ikonik.

0 Response to "Siapa Thomas Lembong Yang Di Sebuy Gibran? Cek Disini Profilnya."

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel